Selamat Datang di Blog's Jalias Ittox

Trima Kasih Telah Mengunjungi Blog's Jalias Ittox By Jalias Ittox - www.solata.co.nr

Selamat Datang di Blog's Jalias Ittox

Trima Kasih Telah Mengunjungi Blog's Jalias Ittox By Jalias Ittox - www.solata.co.nr

Selamat Datang di Blog's Jalias Ittox

Trima Kasih Telah Mengunjungi Blog's Jalias Ittox By Jalias Ittox - www.solata.co.nr

Selamat Datang di Blog's Jalias Ittox

Trima Kasih Telah Mengunjungi Blog's Jalias Ittox By Jalias Ittox - www.solata.co.nr

Selamat Datang di Blog's Jalias Ittox

Trima Kasih Telah Mengunjungi Blog's Jalias Ittox By Jalias Ittox - www.solata.co.nr

Selamat Datang di Blog's Jalias Ittox

Trima Kasih Telah Mengunjungi Blog's Jalias Ittox By Jalias Ittox - www.solata.co.nr

Jumat, 18 April 2014

Mengenali dan Memperbaiki si Bad Apple Dalam Tim Anda


Bayangkan situasi ini: mood hampir semua anggota tim tiba-tiba berubah. Sikap karyawan terhadap diri Anda maupun terhadap sesama rekan kerjanya berbeda dari biasanya. Mendadak saja semua orang nampak sensi dan penuh kecurigaan. Muncul argumen mengenai hal-hal yang telah Anda putuskan sebelumnya. Seakan-akan dalam semalam ada yang menghembuskan angin perubahan yang alih-alih membawa hal baik, justru memberikan hal yang negatif. Dalam tim yang Anda pimpin langsung , terlebih lagi tidak terlalu besar, perubahan ini bisa nampak jelas di mata Anda. Namun setelah Anda teliti, anehnya tidak ada perubahan drastis atau pengambilan keputusan yang Anda lakukan baru-baru ini. Lalu ada apa sebenarnya?
Pernahkah Anda mendengar tentang bad apple atau apel busuk yang memberikan pengaruh pada orang sekitarnya? Mungkin hal inilah yang sedang dialami tim Anda. Selain perubahan temperatur suasana kerja, gejala lain yang mungkin timbul adalah tim seperti terbagi jadi beberapa kubu, banyak keluhan ditujukan pada Anda, peraturan perusahaan yang pelaksanaannya makin longgar dan komunikasi tidak berjalan lancar.
Jangan pernah meremehkan pengaruh buruk walaupun hanya dari satu orang saja. Karyawan yang memiliki masalah dengan kebiasaan dan sikapnya yang pada akhirnya akan memberikan vibe buruk bisa menghambat komunikasi, membuat hubungan antar karyawan jadi tak menyenangkan dan merusak produktifitas orang orang disekitarnya. Lebih buruk lagi, bisa saja mempengaruhi produktifitas tim.
Beberapa hal yang bisa memberikan inspirasi bagi Anda saat mencurigai adanya sebuah bad apple dalam tim Anda adalah:
  1. Temukan si biang masalah.
    Biasanya tidak terlalu sulit menemukan si bad apple ini. Ciri-ciri yang paling mudah dikenali adalah : selalu mengeluh setiap kali melakukan pekerjaannya, sering memberikan komentar yang merendahkan orang lain, suka memberikan kritik yang tidak membangun, namun tidak bisa memberikan solusi. Intinya, tidak ada karyawan yang merasa nyaman berada atau bekerja didekatnya.

  2. Turun tangan langsung.
    Masalah ini harus diatasi oleh Anda sendiri sebagai orang yang memimpin tim. Jangan berpikir untuk memberikan solusi sementara seperti memindahkan yang bersangkutan ke bagian atau tim lain dengan harapan rekan kerja dan job desc baru akan mengubahnya. Alih-alih berubah, bukan tak mungkin karyawan ini malah ‘mencemari’ lingkungan lain.

  3. Atasi masalah langsung ke sumbernya.
    Sampaikan kepada karyawan yang bersangkutan bahwa Anda sudah sekian lama memperhatikan dan mengevaluasi perilaku serta kompetensinya dalam melaksanakan kewajiban. Dengan jujur beberkan masalah yang ada, perilakunya, dan dampaknya bagi tim dan perusahaan. Dengan tegas sampaikan bahwa Anda sebagai pemimpinnya ingin karyawan tersebut segera berubah, beri tenggat dan tanyakan bagaimana ia akan mengubah perilakunya yang poisonous itu. Letakkan tanggung jawab untuk berubah di tangan karyawan tersebut. Yang harus melakukan perubahan adalah dirinya, bukan perusahaan, bukan rekan-rekan kerjanya dan bukan pemimpinnya. Perhatikan bahwa biasanya karyawan ini akan bersikap defensive, menganggap Anda menuduhnya atau melemparkan alasan lain untuk menghindari tanggung jawab. Disinilah keterampilan persuasif Anda berperan.

  4. Jangan segan untuk melepasnya.
    Jika karyawan ini tidak bersedia bertanggung jawab mengubah perilakunya atau tidak ada perubahan yang berarti setelah beberapa waktu, jangan ragu untuk melepasnya. Tidak ada gunanya menghabiskan tenaga, waktu dan pikiran untuk mendidik satu orang berperilaku buruk jika individunya sendiri tidak merasa perlu atau bersedia untuk berubah. Terlebih lagi jika perilakunya sudah memberikan pengaruh buruk bagi tim. Daripada kehilangan produktifitas dan performa pekerjaan satu tim, lebih baik Anda ‘membiarkan’ si pembuat onar pergi dari tim Anda.
Remember!
Jangan mengorbankan produktifitas seluruh tim jika Anda bisa mengambil langkah untuk menyelamatkannya. Namun jangan pula membuang sesuatu yang masih bisa diperbaiki. Keputusan ada di tangan Anda!

Sumber:http://id.jobsdb.com/id-id/articles/mengenali-dan-memperbaiki-si-bad-apple-dalam-tim-anda

Jumat, 11 April 2014

Apakah Saya Seorang Pemimpin?

Di dalam setiap perusahaan ada direktur, manager, dan leader, merekalah yang akan memimpin perusahaan ini mejadi perusahaan besar atau sebaliknya. Menjadi seorang pemimpin tidak semudah yang Anda bayangkan. Mereka bukan hanya harus bisa mengatur bawahannnya agar mengerjakan tugas yang telah diberikan, tapi juga harus bisa menjadi contoh yang baik bagi seluruh karyawan.
Di bawah ini adalah sikap yang harus dilakukan oleh setiap pemimpin.

Menerima Masukan dari Bawahnnya
Sebagai seorang pemimpin bukan berarti dia adalah yang sempurna di perusahaan tersebut, karena pada hakikatnya tidak ada manusia yang sempurna termasuk seorang pemimpin. Pemimpin juga membutuhkan masukan dari setiap bawahnya untuk mengembangkan perusahaan tersebut. So terbukalah dengan masukan yang diberikan kepada Anda.

Menjadi Sahabat Bagi Bawahan
Buang anggapan bahwa seorang pemimpin tidak boleh bersahabat dengan bawahnnya. Seorang pemimpin harus bisa menjadi sahabat untuk bawahnnya, ketika Anda dapat menjadi sahabat bagi bawahan Anda maka hubungan Anda dengan mereka akan semakin kuat dan solid. Tumbuhkanlah rasa persahabatan dengan mereka. Jangan menganggap mereka sebagai orang yang hanya bekerja kepada Anda dan Anda menggaji mereka. Anggaplah mereka juga sebagai sahabat Anda.

Tegas dan Wibawa
Seorang pemimpin harus mempunyai sikap tegas kepada bawahannya, agar bawahan Anda bisa menghargai semua perintah dari Anda. Tanpa sikap yang tegas, Bawahan Anda tidak akan menghormati dan mematuhi perintah yang Anda berikan. Latihlah terus wibawa Anda agar Anda menjadi pemimpin yang kuat.

Adil / Bijaksana
Ketika Anda menghadapi sebuah konfrontasi dalam organisasi Anda bersikaplah adil dan bijaksana. Coba untuk mendengarkan semua penjelasan dari berbagai pihak. Analisalah penjelasan mereka, setelah itu barulah Anda putuskan. Dengan bersikap adil dan bijaksana maka tidak akan ada kesenjangan dalam organisasi Anda.

Introspeksi Diri & Diskusi
Semua pemimpin pernah mengalami kesalahan dan seorang pemimpin harus belajar dari kesalahan tersebut agar tidak terulang lagi. Yang harus dilakukan agar tidak terulang kesalahan yang sama, maka lakukanlah diskusi dengan team Anda. Karena dengan berdiskusi, Anda akan menemukan kunci dari permasalahan tersebut dan bagaimana cara menyelesaikannnya. Ingat kepemimpinan adalah kerja tim, jika Anda kerja sendiri maka kepemimpinan Anda hanya akan bertahan beberapa waktu saja.

Remember! Seorang pemimpin adalah orang biasa dengan tekad yang luar biasa.

Sumber: http://id.jobsdb.com/id-id/articles/apakah-saya-seorang-pemimpin

Rabu, 02 Januari 2013

Membuat Jaringan Wireless Ad-Hoc Tanpa Router di Windows 7

Yang dimaksud sharing koneksi internet di sini adalah membuat laptop menjadi akses point (windows 7). Jadi kita bisa berbagi koneksi internet dengan orang lain. Cara berbagi koneksi internet ini tidak membutuhkan software khusus. Bagaimana cara membagi/sharing koneksi internet ini? langusng saja deh. 
hidupkan wireless laptop anda. lalu buka "network and sharing center"

Lalu klik "Manage wireless network"


Nah tinggal klik "add"





Setelah itu klik "Create An ad Hoc Network"



Nah di sini tinggal masukan nama network dan password



 Dan terakhir klik "Turn On Internet connection sharing"

 Selesai, Selamat mencoba semoga berhasil.. Trimakasih telah berkunjung di Jalias Blog's..


Sabtu, 21 April 2012

Bumi, 100 Juta Tahun dari Sekarang


Kamis, 19 April 2012

Apakah masih berputar.??

Apakah masih berputar.??
17 Jan

“Loh..kok kamu sedih gitu bro..??”

“iya neh…”

“Kenapa lw bro..??”

“gw gak lulus interview :( “

“oow…gitu,,gagal itu biasa bro Hidup itu seperti roda yang berputar,kadang di atas,kadang di bawah”

sekilas pembicaraan atau nasihat diatas memang baik, tapi tunggu dulu… Kita akan membicarakan “Apakah Kehidupan itu harus seperti roda yang berputar?? hhmmm…jika kita pelajari filosofi roda lebih dalam kita akan menemukan kekeliruan pemahaman kalau hidup itu seperti roda yang berputar.

coba kita tinjau dari bentuk roda yang ada, Roda adalah sebuah bentuk lingkaran dengan jari-jari yang tertentu, tapi kita harus ingat jari-jari itu selalu bernilai konstan. dan sebuah roda tidak selamanya akan berputar dengan mulus sesuai kemauan kita, saya akan memberi contoh kepada pembaca..roda sepeda motor kita yg dipakai setiap hari dan berputar sejauh yang kita inginkan, tapi apakah kita pernah berpikir kalo roda motor tersebut akan macet,dan rusak tiba2..?? yang disebabkan karena kita menginjak lubang dsb, dan bisa juga roda tersebut tidak berjalan yang di sebabkan sumbu roda itu rusak atau masa pemakaiannya sdh lebih dari batas..yang pada akhirnya roda tersebut tidak berputar, dan bisa saja jari-jari roda tersebut patah…!!! nah sekarang kalau kita mengganggap kehidupan ini seperti roda kadang di bawah dan kadang diatas,, apakah kita mau kehidupan atau hari2 yg kita jalani ini akan berhenti, macet, ..dikarenakan kita selalu berpikir kehidupan itu seperti roda yang kadang diatas dan dibawah. Sekarang kita analogikan ke kehidupan kita. Jika benar kehidupan kita seperti roda,berarti puncak kesuksesan seseorang saat ini tidak akan meningkat atau lebih baik dari puncak kesuksesan sebelumnya. jadi disini kalo kita menganggap hidup seperti roda yang berputar, tinggal bagaimana kita menjaga roda tersebut agar tetap bulat dan berputar sehingga dapat berjalan dengan baik, begitu juga dengan kehidupan kita..

Senin, 02 April 2012

MENGEMBANGKAN KEBERANIAN (Haryanto Kandani)


Anda tidak bisa melakukan apapun yang berharga tanpa keberanian. Sebagai
contoh sebagian besar orang membuat alasan bahwa untuk membuka usaha
membutuhkan modal uang yang besar, padahal sebenarnya yang dibutuhkan
sebagai modal awal adalah keberanian untuk memulai. Begitu juga untuk
dapat berbicara di depan umum banyak orang berpikir tanpa keahlian
berkomunikasi mereka tidak akan mampu, padahal yang dibutuhkan pertama
kali adalah keberanian untuk maju dan mengalahkan rasa malu.

Keberanian merupakan karakter awal untuk seorang achiever karena
keberanian yang akan membuat seseorang berani melangkah untuk mulai
bermimpi besar, meninggalkan zona nyaman, menikahi seseorang, merintis
bisnis, menjalankan suatu proyek, menawarkan suatu produk, berbicara di
depan umum, berkenalan dengan orang asing yang tidak dikenal atau
mencoba berbagai hal-hal yang baru. Inilah yang membuat orang-orang yang
memiliki keberanian seringkali menjalani hidup tanpa penyesalan.

Untuk menjalani hidup ini dan meraih impian, selalu dibutuhkan
keberanian. Untuk tetap bertahan dalam keyakinan mengenai kehidupan apa
yang harus dijalani, orang membutuhkan keberanian. Apa yang Anda
takutkan seringkali saat Anda hadapi ternyata tidak seburuk yang Anda
bayangkan. Setiap rasa takut yang berhasil dihadapi dan diatasi akan
menumbuhkan keberanian yang lebih dalam diri Anda.

Anda bertumbuh dalam keberanian jika Anda menghadapi rasa takut yang
melumpuhkan Anda. Terkadang kita berpikir orang yang pemberani adalah
orang yang dilahirkan tanpa rasa takut. Sebenarnya, orang pemberani
adalah orang biasa yang telah memilih untuk mengalahkan rasa takutnya
ketimbang melarikan diri. Aktor Glenn Ford pernah berkata, "Jika Anda
tidak melakukan hal-hal yang Anda takuti, rasa takut akan mengendalikan
hidup Anda."

Jadi cara untuk membangun keberanian Anda adalah dengan menghadapi rasa
takut Anda. Seperti yang pernah ditulis oleh Ralph Waldo Emerson,
"Lakukan apa yang Anda takuti, dan kematian si rasa takut akan menjadi
pasti". Ketika melakukan hal-hal yang Anda takuti, Anda sebenarnya
sedang mengambil kendali, baik atas emosi Anda maupun kehidupan Anda,
Anda mengubah perasaan Anda dari negatif menjadi positif serta dari
pesimis menjadi optimis.

Hal terbaik yang akan Anda peroleh jika Anda mempraktekkan sifat berani
Anda adalah setiap kali Anda bertindak dengan berani, maka Anda akan
merasa diri Anda lebih kuat dan lebih nyaman. Keyakinan diri Anda juga
akan ikut meningkat dan Anda akan merasa lebih kompeten. Sebaliknya,
setiap kali Anda berkompromi dengan diri Anda sendiri dalam hal
keberanian maka rasa percaya diri Anda akan menurun. Anda mulai merasa
lemah dan kurang kompeten.